Friday, 11.15.2024, 0:06 AMMain | Registration | Login

Site menu

I lOvE ALLAH SWT

PenUNjUk WaKTu

Search

Login form

Radio

Widget By: Forantum

PenGUnjuNG

Google Translate

Google Translate
Arabic Korean Japanese
Chinese Simplified Russian Portuguese
English French German
Spain Italian Dutch

Our poll

Rate my site
Total of answers: 13

StATIstik


Total online: 1
Guests: 1
Users: 0
File Catalog
Main » Files » Serba Serbi

Planet Bumi Baru
10.31.2010, 2:28 PM

Bumi adalah sebuah planet tempat makhluk hidup tinggal hingga saat ini. Menjadi sangat ideal karena memiliki sumber-sumber kahidupan seperti air, kandungan tanah, oksigen serta selubung atmosfer dengan segala kandungannya. Secara geologi pembentukan bumi sendiri di bagi menjadi 4 eon Haden, Achean, Protozoic, dan phanerozoic.  Namun beberapa ahli astronomi meyakini bahwa kemungkinan ada planet lain yang mirip dengan bumi sangat besar terjadi. Dalam hal ini teleskop Hubble maupun Keppler dan beberapa teleskop lain menangkap sebuah planet yang di perkirakan sama dengan bumi. Namun pertanyaannya apakah di dalam planet tersebut juga memiliki kehidupan yang sama seperti di bumi.

Dinamai GJ 1214b, ukuran planet ini hanya sekitar 2,7 kali ukuran Planet Bumi dengan massa kira-kira 6,5 kali lebih berat dari Bumi. Berdasarkan berat jenisnya, para ilmuwan mengira GJ 1214b mengandung 3/4 air likuid dengan inti padat dari besi dan nikel serta atmosfer hidrogen dan helium yang merupakan mirip dengan Bumi. Menurut beberapa ahli astronomi bahwa pada dasarnya ini adalah satu samudera luas, (Di planet ini) tidak ada satu pun benua yang mengambang di atas atau menyeruak dari air.

Lebih dari itu, GJ 1214b lebih panas dibandingkan Bumi dan atmosfernya sepuluh kali lebih tebal dibandingkan planet kita, kata para peneliti. Hal ini mungkin membuat apapun sulit untuk hidup seperti selama ini kita ketahui. Untuk para pemula, tekanan atmosfer terhadap permukaan planet itu besar sekali dan cahaya yang sangat sedikit sulit menembus kabut demi mencapai samudera planet tersebut. Planet baru menyerupai Bumi ini tetaplah sangat asing.

Planet Super-Earth baru itu ditemukan dengan menggunakan proyek MEarth, satu unit perangkat teleskop kecil berbasis di Bumi yang digunakan untuk mendeteksi perubahan dari menit ke menit dari kekuatan cahaya bintang-bintang merah nan redup yang disebut dengan M dwarfs (bintang cebol).

Kelipan periodik cahaya bintang bisa disebabkan oleh planet-planet yang secara terpisah transit atau mengitari bintang-bintangnya. Karena bintang cebol M dwarfs lebih buram ketimbang bintang-bintang seperti Matahari, maka menjadi lebih mudah menjejak pengurangan kekuatan cahaya yang disebabkan oleh planet-planet seukuran Bumi yang lebih kecil massanya. Dan karena dunia tirta begitu dekat ke Bumi, demikian Charbonneau, teleskop optik yang berbasis di antariksa seperti Hubble atau Kepler bisa seharian digunakan untuk mengendus kandungan kimia pasti dari atmosfer planet serupa Bumi itu.

Planet itu mengorbit bintang Gliese 581, yang terletak 20,5 tahun cahaya di gugus bintang Libra. Para ilmuwan menemukan planet itu dengan menggunakan teleskop khusus di Cili. Mereka mengatakan suhu yang hangat dan nyaman di planet itu berarti permukaan planet diisi oleh air, yang secara teoritis dapat mempertahankan kehidupan.


Massa: Lima kali massa Bumi

Orbit: 13 hari

Suhu: 0 - 40 derajat Celcius

Jarak: 20,5 tahun cahaya

Gugus bintang: Libra



 Deteksi 'tak langsung'

                        gambar teleskop hubble

Planet yang mengelilingi bintang lain selain matahari ini adalah yang terkecil yang pernah ditemukan, dan merampungkan orbit penuh hanya dalam waktu 13 hari. Planet ini 14 kali lebih dekat ke bintang utamanya dari jarak Bumi ke matahari. Namun, mengingat bintang di tata surya itu lebih kecil dan lebih dingin dari matahari - dan karena itu cahayanya lebih redup - planet tersebut tetap berada pada "zona yang bisa dihuni", yaitu planet di sekitar sebuah bintang yang memiliki air. Gliese 581 ditemukan oleh kompleks Observatorium Eropa Selatan di La Silla di Gurun Atacama. Untuk membuat penemuan ini, para peneliti menggunakan peralatan yang sangat sensitif yang bisa mengukur perubahan kecil pada kecepatan sebuah bintang ketika terjadi tarik-menarik gravitasi dengan sebuah planet yang berdekatan.

Para astronom terpaksa menggunakan metoda tak langsung dalam mendeteksi planet tersebut karena teknologi teleskop yang dimiliki saat ini kesulitan merekam gambar obyek angkasa yang sangat jauh atau yang bercahaya redup -apalagi ketika obyek tersebut mengorbit dekat dengan bintang bercahaya. Tata surya Gliese 581 dikelilingi oleh tiga planet. Penemuan terbaru ini sangat menggembirakan bagi para ilmuwan. Dari lebih 200 planet yang ditemukan saat ini, banyak yang seukuran dengan planet gas raksasa Jupiter dengan suhu sangat tinggi karena mengorbit dekat dengan bintang yang panas. Planet Bumi super di Gliese 581 berada di tempat yang oleh ilmuwan dinamakan "Zona Emas" yang memiliki suhu yang tepat bagi makhluk hidup untuk tumbuh dan berkembang.


Jadi apakah benar ada makhluk hidup selain yang ada di dalam bumi, mengingat banyaknya planet dalam jagta raya yang memiliki karakteristik mirip dengan bumi. Mari kita tunggu pembuktian tersebut.

Category: Serba Serbi | Added by: somat
Views: 587 | Downloads: 0 | Rating: 0.0/0
Total comments: 0
Name *:
Email *:
Code *:
Copyright MyCorp © 2024 | Make a free website with uCoz